JAKARTA - Peserta Kartu Prakerja sudah mencapai 12 juta orang. Program ini diluncurkan dari awal pandemi Covid-19 hingga saat ini atau sudah gelombang 33.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pun mengaku bangga bahwa program bantuan sosial ini sangat bermanfaat untuk masyarakat terutama yang kehilangan pekerjaan di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga:Â Presiden Jokowi: Menko Airlangga 'Motor' Penggerak Keberhasilan Kartu Prakerja
"Bahagia melihat banyaknya anak muda mulai bekerja secara produktif setelah mendapatkan pelatihan Kartu Prakerja....🥰" tulis Sri Mulyani dalam akun Instagramnya, Sabtu (18/6/2022).
Sri Mulyani turut mendampingi Presiden Jokowi saat bertemu para alumni Kartu Prakerja di Sentul International Convention Center. Pertemuan tersebut sebagai undangan silaturahmi kepada para peserta Prakerja.
Baca Juga:Â Presiden Jokowi Pastikan Program Kartu Prakerja Lanjut di 2023
Sri Mulyani mengatakan, setelah Covid menyerang, banyak aktivitas perekonomian yang terhambat bahkan terpaksa berhenti. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan melakukan PHK massal, sehingga tingkat pengangguran Indonesia pun meningkat.
Sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, program Kartu Prakerja hadir untuk mengembangkan potensi kerja dan kewirausahaan bagi generasi angkatan kerja, termasuk pelaku UMKM.