BALI - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan cara untuk bisa melawan godaan dan cobaan yang menguji keimanan dan ketakwaannya kepada Yang Maha Kuasa. Apalagi dirinya seorang yang bertanggung jawab terhadap seluruh keuangan negara yang tahun ini nilainya mencapai Rp3.100 triliun
"Namun, jika kita memiliki keimanan dan ketakwaan, kita yakin pertolongan Allah SWT akan selalu datang dalam setiap cobaan, guncangan, maupun kesulitan," ujar Sri dalam akun Instagramnya @smindrawati di Nusa Dua, Selasa (12/7/2022).
Baca Juga:Â Sri Mulyani Bertemu Menteri Keuangan Italia, Bahas Apa Saja?
Dia berharap semoga pesan moral dari kisah teladan Nabi Ibrahim AS, Nabi Ismail AS, dan Siti Hajar ini selalu menjadi pemandu, tidak hanya dalam melaksanakan ibadah kurban, tetapi juga dalam menjalani kehidupan.
"Dari kisah tersebut kita belajar bahwa untuk mencapai tujuan, kita perlu keteguhan dalam diri, termasuk dalam mengemban tugas kita untuk menjaga NKRI, melindungi rakyat juga perekonomian, dan menjaga #APBNKita," ungkap Sri.
Baca Juga:Â Penuh Cobaan dan Godaan, Sri Mulyani Akui Tidak Mudah Jadi Bendahara Negara
Satu hal yang dapat dipetik dari kisah tersebut dan sangat relevan dengan tugasnya sebagai pengelola keuangan negara, yaitu pentingnya untuk selalu berpegang teguh pada integritas.
"Integritas menjadi nilai mulia yang tak boleh diperjualbelikan dan menggambarkan perjuangan kita menjaga pikiran, hati, dan ibadah kita dari kepentingan pribadi, nafsu, serta godaan," ungkap Sri.
"Saya berharap ibadah kurban dan sumbangan yang kita lakukan menjadi simbol kepedulian kita terhadap sesama dan amanah terhadap tugas dan tanggung jawab yang kita emban. Terima kasih kepada Dewan Kemakmuran Masjid di Lingkungan @kemenkeuri serta Ustadz Hasani Ahmad Said yang telah membantu menyukseskan seluruh rangkaian kegiatan qurban Kementerian Keuangan kali ini," pungkas Sri.
Follow Berita Okezone di Google News