Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Arwana Citramulia (ARNA) Kantongi Laba Bersih Rp305,79 Miliar di Semester I-2022

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Senin, 18 Juli 2022 |12:39 WIB
Arwana Citramulia (ARNA) Kantongi Laba Bersih Rp305,79 Miliar di Semester I-2022
ARNA bukukan laba bersh. (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Produsen keramik PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) dan entitas anak membukukan laba bersih sebesar Rp305,79 miliar pada semester I-2022.

Capaian itu naik 38,42% dibandingkan periode sama tahun 2021 senilai Rp220,91 miliar.

Lonjakan laba seiring dengan adanya peningkatan penjualan ARNA sebesar Rp1,35 triliun, lebih tinggi 8,91% dari posisi pemasukan semester pertama tahun lalu di angka Rp1,24 triliun.

Kontribusi terbesar pemasukan ARNA berasal dari penjualan terhadap pihak berelasi sebesar Rp1,20 triliun.

 BACA JUGA:Resmi IPO, Dewi Shri Farmindo Jadi Emiten ke-26 BEI di 2022

PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) selaku pihak berelasi menyerap total 70,85% penjualan produk keramik perseroan.

Kinerja tersebut membuat laba per saham ARNA tumbuh menjadi Rp41,65, dari semula Rp30,09, dikutip di keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (18/7/2022).

Kendati penjualan tumbuh, perseroan mampu menjaga beban pokok di kisaran Rp805,07 miliar. Adapun beban umum-administrasi juga menyusut, di samping pendapatan lain-lain yang menambah laba usaha perseroan.

Per 30 Juni 2022, ARNA mencatatkan total aset sebanyak Rp2,21 triliun, atau lebih rendah 1,13% dari posisi aset akhir 2021 senilai Rp2,24 triliun.

Hal tersebut terjadi akibat adanya penurunan kewajiban pembayaran utang perseroan yang menyusut 1,03% menjadi Rp663,44 miliar dari akhir 2021, sedangkan modal/ekuitas perseroan juga berkurang 1,17% mencapai Rp1,55 triliun.

Adapun jumlah kas dan setara kas di akhir Juni 2022 adalah sebanyak Rp460,44 miliar, lebih tinggi dari periode sama tahun lalu sebesar Rp426,40 miliar.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement