Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rights Issue, Weha Transportasi Incar Dana Segar Rp74,95 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi , Jurnalis-Senin, 01 Agustus 2022 |12:47 WIB
<i>Rights Issue</i>, Weha Transportasi Incar Dana Segar Rp74,95 Miliar
WEHA Berencana Rights Issue. (Foto: Okezone.com/Freepik)
A
A
A

JAKARTA - PT Weha Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) berencana menambah modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Perseroan akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 599,65 juta saham atau 40,35% dari jumlah saham yang beredar.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen WEHA menjelaskan bahwa, setiap pemegang 2.000 saham lama perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada 9 Agustus 2022 pukul 16.00 WIB berhak atas 1.353 HMETD, di mana satu HMETD berhak untuk membeli satu saham baru.

Perseroan telah menetapkan harga pelaksanaa rights issue ini sebesar Rp125 per saham. Dengan demikian, jumlah dana yang akan diperoleh yakni sebesar Rp74,95 miliar.

Baca Juga: Kioson Komersial Berencana Rights Issue 358 Juta Saham

Sehubungan dengan aksi korporasi ini, PT Weha Investama (WI) selaku pemegang saham perseroan dengan kepemilikan sebesar 23,89 persen, menyatakan tidak akan melaksanakan HMETD yang dimiliki sesuai dengan porsi kepemilikan dalam right issue ini yaitu sebanyak 143,28 juta lembar saham.

PT Weha Investama akan mengalihkan sebanyak 130,68 juta porsi HMETDnya kepada PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR). Adapun, sisa HMETD yang tidak dilaksanakan oleh WI yaitu sebesar 12,60 juta tidak dialihkan kepada pihak lain.

Sementara itu, PANR selaku pemegang saham perseroan dengan kepemilikan sebesar 44,91 persen menyatakan akan melaksanakan HMETD yang dimiliki sesuai dengan porsi kepemilikannya yaitu sebanyak 269,31 juta atau senilai Rp 33,66 miliar, serta menerima pengalihan HMETD dari WI sebanyak 130,68 juta saham.

Baca Juga: Bank NOBU Rencanakan Rights Issue 630 Juta Saham

“Jika pemegang saham lama tidak melaksanakan haknya untuk membeli saham HMETD, maka para pemegang saham akan mengalami penurunan presentase kepemilikan saham atau terdilusi sebesar 40,35 persen,” demikian tertulis dalam prospektus, dikutip Senin (1/8/2022).

WEHA akan meneggunakan 50 persen dari dana hasil rights issue untuk penambahan sebanyak-banyaknya 15 armada Big Bus, 25 armada Medium Bus, dan 45 armada Minivan dari pihak ketiga.

Kemudian, sekitar 30 persen digunakan untuk penyertaan modal kepada entitas anak perseroan, dengan rincian, sekitar 67 persen akan digunakan untuk penambahan modal PT Day Trans yang digunakan untuk penambahan armada, sejalan dengan perluasan daerah operasi dan pengembangan sistem pemesanan digital, guna meningkatkan pendapatan perseroan.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement