JAKARTA - Pemblokiran beberapa platform digital oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pekan lalu mencuatkan banyak protes oleh berbagai pihak.
Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) menilai, pemblokiran situs gaming akan berdampak terhadap sumber penghidupan banyak kalangan dan pemblokiran fasilitas pembayaran seperti PayPal juga banyak memberikan disrupsi di bidang ekonomi.
Termasuk, kepercayaan publik kepada pemerintah terhadap perlindungan data pribadi juga dipertayanyakan.
BACA JUGA:Kominfo Buka Blokir PayPal 5 Hari, Masyarakat Diminta Tarik Uangnya
“Cuma satu masalah temporer terselesaikan dari pemblokiran ini, yakni pemerintah mulai menjalankan perannya sebagai regulator dalam perlindungan data. Tapi kini muncul masalah baru yakni apakah pemerintah sudah benar-benar bisa menjamin perlindungan atas data yang kini bisa diakses dari platform-platform digital ini?” ujar Head of Economic Opportunities Research Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Trissia Wijaya, Selasa (2/8/2022).