JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan dirinya memilih mengenakan baju adat dari daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) saat Upacara HUT Ke-77 Republik Indonesia untuk menunjukkan berbagai perbedaan di Indonesia dapat menjadi kekuatan bangsa.
"Kita Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, perbedaan adalah sebuah kekuatan walaupun saya setengah Lampung, setengah Jawa Barat. Saya mengapresiasi kebudayaan suku-suku lain, dan baju ini menggambarkan kewibawaan dan kepercayaan," kata Erick Thohir di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/8/2022).
Erick Thohir mengenakan baju adat dari Rote dengan atasan dan bawahan hitam tapi menyampirkan kain tenun di pundak kanan dan mengenakan topi khas Rote, yaitu ti'i langga yang menyerupai topi Meksiko.
Bahan pembuat ti'i langga adalah daun lontar yang sudah kering dan berwarna kuning kecokelatan. Topi khas masyarakat Rote ini menjadi simbol kepercayaan untuk setiap yang menggunakannya.
"Artinya apa? Kita kan tuan rumah G20, cocoklah Indonesia yang dipercaya dan berwibawa, itu yang coba kita simbolkan lewat G20," ungkap Erick.
Baca Juga: Hindari Masalah Kesehatan yang Mungkin Timbul Setelah Penerbangan Jarak Jauh
Baca Juga: BuddyKu Fest: Challenges in Journalist and Work Life Balance Workshop
Follow Berita Okezone di Google News