"Program Jaminan Kesehatan yang sudah mencakup 86.5% dari populasi, Program Keluarga Harapan yang sudah dirasakan oleh 10 juta keluarga, hingga penguatan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian negara melalui akses pembiayaan kepada 5,38 juta UMKM dan juga bantuan sosial selama pandemi kepada 12,8 juta UMKM," jelas Sri.
Dia menyampaikan sebagai konklusi, kita harus terus menjaga stabilitas makro, kesehatan fiskal, serta reformasi fundamental perekonomian kita di tengah berkecamuknya ketidakpastian global.
"Kita harus terus bekerja lebih keras untuk merawat Indonesia bersama-sama, dan jangan pernah lelah untuk mencintai Indonesia," pungkas Sri.
(Taufik Fajar)