Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Impor Minyak RI Diprediksi Tembus Rp400 Triliun pada 2030

Rizky Fauzan , Jurnalis-Rabu, 12 Oktober 2022 |09:22 WIB
Impor Minyak RI Diprediksi Tembus Rp400 Triliun pada 2030
Impor minyak Indonesia (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTAImpor minyak Indonesia diprediksi tembus Rp400 triliun pada 2030. Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa impor minyak maupun produk bahan bakar minyak alias BBM akan semakin besar.

Hitungan kenaikan impor minyak mempertimbangkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sekitar 5% per tahun. Dia mengungkapkan konsumsi minyak saat ini sekitar 1,5 juta barel per hari. Dengan pertumbuhan ekonomi sekitar 5% per tahun, maka konsumsi di 2030 diproyeksi menjadi sekitar 2 juta barel per hari.

Adapun, produksi minyak di Indonesia saat ini sekitar 660 ribu barel per hari dan di tahun 2030 diproyeksi turun sampai 450 ribu barel per hari.

"Artinya apa, impor minyak kita, baik itu crude maupun produk kita sudah mendekati Rp400 triliun," kata Darmawan dikutip Rabu (12/10/2022).

Darmawan mengutarakan, produk domestik bruto (PDB) Indonesia sekitar Rp15.000 triliun. Dengan nilai impor Rp150 triliun maka akan menurunkan pertumbuhan ekonomi sebanyak 1% dan jika impornya Rp300 triliun akan menurunkan pertumbuhan ekonomi sekitar 2%.

"Makanya kalau impornya Rp300 triliun, Rp400 triliun ya ada pertumbuhan ekonomi yang melambat," ucapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement