Share

Mie Sedaap Ditarik dari Singapura hingga Hong Kong, RI Perkuat Pengawasan

Advenia Elisabeth, MNC Portal · Jum'at 21 Oktober 2022 10:08 WIB
https: img.okezone.com content 2022 10 21 320 2691615 mie-sedaap-ditarik-dari-singapura-hingga-hong-kong-ri-perkuat-pengawasan-XoTekIqgD2.JPG Ilustrasi mi instan. (Foto: Freepik)

JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) buka suara soal kasus ditariknya produk Mie Sedaap dari tiga negara yakni Taiwan, Hong Kong, dan Singapura karena ditemukan mengangung residu pestisida.

Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin, Putu Juli Ardika menegaskan bahwa setiap produk makanan dan minuman yang dihasilkan oleh industri di dalam negeri sudah mengikuti standar pangan yang berlaku di Indonesia.

 BACA JUGA:Diduga Ada Pestisida di Bubuk Cabai, Ini 6 Varian Rasa Mie Sedaap asal Indonesia yang Ditarik Badan Pangan Singapura

Sedangkan produk yang telah menembus pasar ekspor, produk itu juga sudah mengikuti sesuai standar negara tujuan ekspor tersebut.

"Tentunya perusahaan dalam melakukan ekspor makanan ke luar negeri harus mengetahui regulasi yang diterapkan oleh negara tujuan ekspor tersebut, serta memenuhi standar mutu dan keamanan pangan yang dipersyaratkan," kata Putu di Jakarta, Jumat (21/10/2022).

Menindaklanjuti persoalan ini, Putu menyebut bahwa pemerintah akan memperkuat Indonesia Rapid Alert System for Food and Feed (INRASFF) working group dari para pemangku kepentingan terkait sebagai langkah mitigasi.

Adapun yang dimaksud perwakilan stakeholders itu misalnya dari BPOM (selaku National Contact Point), Kemenperin, Kementerian Perdagagangan, Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kesehatan, serta Kementerian Keuangan.

Baca Juga: Ketahui Kerugian Membeli Mobil Bekas Banjir

Follow Berita Okezone di Google News

"INRASFF merupakan sistem komunikasi yang cepat untuk menindaklanjuti notifikasi terhadap permasalahan produk ekspor maupun impor," ungkapnya.

Di samping itu, lanjut Putu, perlu dikembangkan metode pengujian residu Etilen Oksida pada produk pangan. Saat ini, di Indonesia, pengujian residu tersebut baru bisa dilakukan oleh laboratorium BPOM.

Sebagai informasi, Sebagai informasi, beberapa bulan ini produk Mie Sedaap ramai ditarik oleh Taiwan, Hong Kong, dan Singapura. Ketiga negara itu menemukan kandungan residu pestisida di sejumlah produk.

Misalnya saja Taiwan, Taiwan Food and Drug Administration (FDA) menemukan kandungan residu pestisida pada produk Mie Sedaap Cup yang masuk ke negara itu. Larangan itu karena kandungan residu pestisida pada produk tersebut disebut berlebihan.

Kemudian, Badan Pangan Singapura (SFA) menarik dua varian Mie Sedaap dari peredaran karena terindikasi mengandung pestisida jenis etilen oksida.

Lalu Center for Foods Safety (CFS) Hong Kong menarik Mie Sedaap goreng rasa Korean Spicy Chicken karena menemukan pestisida, etilen oksida pada mi tersebut.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini