JAKARTA – Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta pengawasan pelabuhan ditingkatkan. Pengawasan diperlukan agar tidak ada lagi mafia dan pungutan liar (pungli) di pelabuhan.
Luhut mengatakan bahwa hal itu sejalan dengan upaya pemerintah dalam pemangkasan port stay dan cargo stay yang telah menjadi target dari RPJMN 2020-2024.
Adapun untuk dapat mencapai target tersebut, perlu dilakukannya peningkatan layanan digital, koordinasi, hingga pengawasan pada kawasan pelabuhan oleh seluruh pihak terkait.
"Untuk memenuhi target yang sudah ditetapkan, saya berharap semua dapat meningkatkan, pertama kecepatan layanan, dan pemanfaatan teknologi pelabuhan, kedua standarisasi ketepatan waktu infrastruktur dan pelayanan, ketiga meningkatkan badan usaha pelabuhan dan layanan pemerintah, keempat, meningkatkan pengawasan pada operasional pelayanan jasa pelabuhan supaya mafia-mafia pelabuhan yang melakukan pungli, suap, di pelabuhan sudah tidak ada lagi," kata Luhut, Kamis (27/10/2022).
Luhut mengatakan, pengawasan tersebut minimal sudah terhubung dengan sistem yang ada di KPK, Jaga.id. hal itu ditujukan untuk dapat diawasi oleh pihak pengawas yang ada di negara ini.