Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Biaya Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Rp16,8 Triliun, Tanggung Jawab Indonesia atau China?

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Rabu, 02 November 2022 |13:21 WIB
Biaya Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Rp16,8 Triliun, Tanggung Jawab Indonesia atau China?
Biaya kereta cepat bengkak (Foto: Okezone)
A
A
A

Tiko memastikan cost overrun akan ditambal melalui menyetor ekuitas tambahan dan melalui pinjaman di ke China Development Bank (CDB).

Adapun rinciannya, 25% dari total cost overrun ditutupi oleh konsorsium Indonesia yakni PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium China Railway International Co. Ltd

PSBI akan menambal pembengkakan biaya sebesar Rp4 triliun, sedangkan China Railway International senilai Rp3 triliun. Sementara, 75% sisanya berasal dari utang.

Tiko sendiri tidak merinci jumlah pinjaman yang diberikan China Development Bank. Meski begitu, dia memastikan pihak perbankan asing tersebut memberikan tenor selama 30 tahun, berdasarkan permintaan Indonesia.

"Dengan CDB kami minta tenor panjang, setidaknya 30 tahun. Jadi tidak membebani KAI dan KCIC (Kereta Cepat Indonesia-China)," tutur dia.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement