Seperti diketahui, manajemen GOTO memaparkan akan terus melakukan efisiensi biaya di setiap lini perusahaan dengan mendukung percepatan pertumbuhan. Sejak awal tahun GoTo juga melakukan evaluasi optimalisasi beban biaya secara menyeluruh, termasuk penyelarasan kegiatan operasional, integrasi proses kerja, dan melakukan negosiasi ulang berbagai kontrak kerja sama.
Adapun hingga akhir kuartal kedua 2022, manajemen GOTO mengumukan telah berhasil melakukan penghematan biaya struktural sebesar Rp800 miliar dari berbagai aspek penghematan, seperti teknologi, pemasaran dan outsourcing
(Taufik Fajar)