Di posisi kedua ada nama Low Tuck Kwong. Harga batu bara yang melonjak di tengah krisis energi global membuat raja batu bara ini menikmati lonjakan kekayaan yang fantastis. Kekayaannya melonjak hampir lima kali lipat menjadi USD12,1 miliar Rp188,7 triliun.
Harga saham Bayan Resources (BYAN) miliknya pun melonjak yang membuat dirinya menjadi miliarder dengan lonjakan kekayaan terbesar pada tahun ini.
Di posisi ketiga ditempati Keluarga Widjaja dari konglomerat Sinar Mas. Meski demikian pemulihan bisnis kertas miliknya membantu meningkatkan kekayaan mereka sebesar USD1,1 miliar menjadi USD10,8 miliar atau setara Rp168,4 triliun.
Selain Low Tuck Kwong, miliarder lainnya yang mengalami lonjakan kekayaan adalah Djoko Susanto pemilik gerai Alfamart.
Ekspansi Alfamart membuat harta kekayaan Djoko Susanto naik menjadi USD4,1 miliar atau setara Rp63,9 triliun.
Djoko Susanto masuk dalam 10 besar daftar 50 orang terkaya di Indonesia 2022 untuk pertama kalinya.
Baca selengkapnya: Harta 50 Orang Terkaya Indonesia 2022 Melonjak Jadi Rp2.808 Triliun! Makin Tajir Melintir
(Kurniasih Miftakhul Jannah)