JAKARTA – Izin impor beras 200 ribu ton telah diterbitkan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Dengan demikian, Perum Bulog bisa ambil kapan saja.
"Beras sudah diizinkan impor 200 ribu dan 300 ribu ton. Di Bulog harganya tetap tidak ada perubahan," ujarnya kepada awak media di Kantor Kementerian Perdagangan, Kamis (15/12/2022).
Namun dirinya mengaku tak tahu menahu soal kapan datangnya beras impor tersebut. Sebab, menurutnya, itu sudah pada ranah perum Bulog. Meski demikian, ia memastikan bahwa barangnya ada, dan bisa mencukupi kebutuhan dalam negeri khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru)
"Tanya Bulog coba. Saya nggak ngikuti. Tapi Bulog berapa pun dibutuhkan ada berasnya. Stok cukup," ucapnya.
Asal tahu saja, sebelumnya Mendag pernah mengungkapkan bahwa dirinya sempat tidak setuju dengan rencana impor beras ini. Bahkan dia mengaku telah menolak rapat dua kali untuk membahas ini. Pasalnya, menurut data Kementerian Pertanian stok beras surplus.
"Rapat dua kali saya tolak, karena datanya surplus," ucap Zulhas saat ditemui awak media di Kantor Kementerian Perdagangan, Rabu (7/12/2022).
Follow Berita Okezone di Google News