JAKARTA - Harga emas menguat tajam pada akhir perdagangan Sabtu (7/1/2022), dari kerugian sehari sebelumnya kembali bertengger di atas level psikologis USD1.850 setelah pertumbuhan pekerjaan AS yang
lebih kecil memberi sinyal bahwa suku bunga Fed melambat
Dikutip Antara, untuk kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi Comex New York Exchange, melonjak USD29,10 atau 1,58% menjadi ditutup pada USD1.869,70 per ounce, setelah mencapai puncak sesi di USD1.874,80, merupakan level tertinggi sejak 17 Juni.
BACA JUGA:IHSG Kebakaran, Ditutup Anjlok 2,34% ke Level 6.653
Kemudian, logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 55,8 sen atau 2,38%, menjadi menetap pada USD23,982 per oounce. Platinum untuk pengiriman April bertambah USD34,7 atau 3,24%, menjadi ditutup pada USD1.104,30 per ounce.
Untuk minggu ini, emas berjangka terangkat 2,40%, naik untuk keenam kalinya dalam tujuh minggu.