3. Ideal Besaran Dana Darurat
Bahkan, saat kondisi sedang baik-baik saja setiap orang tetap harus mempunyai dana darurat.
Jumlah besarannya pun berbeda-beda, seperti untuk yang masih single idealnya itu mempunyai dana darurat tiga kali dari penghasilannya per bulan. Tujuannya jika suatu saat nanti kondisi sedang tidak bagus dan ada PHK, setidaknya masih punya dana cadangan untuk hidup tiga bulan ke depan.
Sementara untuk yang sudah berkeluarga idealnya mempunyai dana darurat enam kali kali dari penghasilannya per bulan.
4. Boleh Liburan Tapi Harus Disesuaikan
Menurut Andy, penghasilan yang dianggarkan untuk liburan itu sangat perlu. Guna menyegarkan kembali pikiran dan kondisi tubuh agar bisa bekerja lebih giat lagi. Untuk besaran anggarannya yaitu 10% dari penghasilan bulanan.
Namun, semua kembali lagi pada kondisi masing-masing. Misalnya, dengan harga-harga yang naik kebutuhan wajibnya belum tercukupi, berarti untuk anggaran liburannya harus dipotong yang tadinya 10% turun menjadi 5%.
“Dalam kondisi krisis semua kembali lagi pada skala prioritas untuk semua pengeluaran-pengeluaran kita. Lebih utamakan membayar kebutuhan wajib sambil mengurangi gaya hidup,” tambahnya.
Sekiranya pilih tempat yang hanya mengeluarkan sedikit uang. Sesuaikan dengan budget dan kemampuan masing-masing.