JAKARTA - SKK Migas mencatat realisasi lifting minyak pada 2022 mencapai 612.300 barel oil per day (bopd). Capaian itu lebih rendah dibandingkan realisasi lifting minyak 2021 yang mencapai 660.300 bopd.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan capaian ini juga lebih rendah jika dibandingkan target lifting minyak 2022 yang direncanakan 703.000 bopd.
"Ada beberapa hal yang terjadi sehingga target lifting minyak tidak tercapai," jelasnya saat Jumpa Pers SKK Migas Capaian Kinerja Tahun 2022 dan Target Tahun 2023 di Kantornya, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Selain lifting minyak, salur gas pada 2023 yang sebesar 5.347 Million Standard Cubic Feet per Day (mmscfd) atau Juta standar kaki kubik per hari juga lebih rendah dibandingkan realisasi 2021 yang tercatat 5.505 mmscfd. Serta lebih rendah dari target 2022 yang direncanakan sebesar 5.800 mmscfd.
Follow Berita Okezone di Google News