Dalam pertemuan yang sekaligus merupakan rangkaian kunjungan kerja meninjau KEK di Bali tersebut, Airlangga menyampaikan bahwa trickle down effect dari pertumbuhan ekonomi harus ada, salah satunya karena lapangan kerja di berbagai sektor sangat penting bagi masyarakat. Airlangga mengarahkan bahwa kemitraan yang dijalin Kemenko Perekonomian dengan Kementerian/Lembaga untuk perluasan lapangan kerja harus terus didorong. Selain itu, kinerja di berbagai isu strategis juga harus dimaksimalkan, termasuk Keketuaan Indonesia pada ASEAN tahun 2023, di mana Menko Airlangga juga berperan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Masyarakat ASEAN.
“LOM ini diharapkan beberapa hal yang strategis kita bisa prioritaskan,” pungkas Airlangga.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso dalam pertemuan tersebut menyampaikan bahwa LOM Kemenko Perekonomian kali ini digelar untuk penyampaian capaian kinerja tahun 2022 dan rencana kerja tahun 2023. Pertemuan yang dihadiri oleh seluruh Pejabat Eselon I, Staf Khusus, Tim Asistensi, Tim Ahli, dan Pejabat Eselon II Kemenko Perekonomian tersebut berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan keakraban.
“Hasil LOM kami tuangkan dalam berita acara dan menjadi referensi utama untuk program kerja dan kebijakan kita di tahun 2023,” ujar Susiwijono.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)