JAKARTA - Komisi IX DPR menyepakati Filianingsih Hendarta menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) usai menjalani fit and proper test pada hari ini.
Filianingsih Hendarta berhasil menggeser calon Deputi Gubernur BI lainnya Dwi Pranoto.
Terpilihnya Filianingsih Hendarta ini sesuai dengan pertimbangan rapat internal antar Kepala Kelompok Fraksi (Kapoksi).
"Ya pertimbangannya tadi rapat internal antar Kapoksi dan diputuskan secara aklamasi," ujar Anggota Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun di Komisi XI DPR, Senin (13/2/2023).
Sebelumnya, Filianingsih Hendarta yang kini menjabat Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia melakukan fit and proper test pada hari ini. Jika terpilih sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia adalah transformasi ekonomi keuangan digital (EKD).
"Menurut kami sangat diperlukan untuk mengawal momentum yang sudah terjadi saat ini, untuk mengimplementasikan langkah nyata akselerasi transformasi ekonomi keuangan digital melalui perluasan digitalisasi sistem pembayaran," ujar Filianingsih.
Filianingsih menilai sistem pembayaran sebagai titik awal (entry point) untuk menciptakan digitalisasi sistem keuangan di semua pihak. Ia melanjutkan, upaya digitalisasi yang hanya mengandalkan sosialisasi tanpa memberikan dampak langsung dianggap sudah tidak relevan.
“Menurut saya, media dan infrastruktur penting untuk diberikan kepada masyarakat. Digitalisasi ga harus buka rekening, kita sekarang ada QRIS. Yang diperlukan adalah medianya, apakah mereka punya smartphone, kalau ada, apakah sinyalnya kuat?” tambahnya.