Harga saham Tesla pun jatuh 5,7% di hari yang sama sebagai buntut dari penyelidikan dan penarikan tersebut. Tesla pun menyetujui penarikan mobilnya, namun menolak hasil analisis dari penyelidikan NHTSA.
"Tindakan salah dan kelalaian tergugat, serta penurunan drastis nilai pasar saham perusahaan, telah merugikan penggugat dan anggota kelas lainnya," ujar penggugat dalam gugatannya,
Tuntutan ini dipimpin oleh pemegang saham Thomas Lamontagne. Dalam gugatannya, mereka menuntut ganti rugi yang tidak ditentukan jumlahnya bagi pemegang saham Tesla dari 19 Februari 2019 hingga 17 Februari 2023. CFO Zachary Kirkhorn dan pendahulunya, Deepak Ahuja, juga termasuk ke dalam para terdakwa.
Harga saham Tesla pada Senin lalu ditutup naik 10,75 dolar AS atau 5,5%, menjadi 207,63 dolar AS per lembar, tetapi saham tersebut telah kehilangan sekitar setengah nilainya sejak puncaknya pada November 2021.
Musk, orang terkaya kedua di dunia, diharapkan akan hadir pada acara investor Tesla pada 1 Maret untuk mempromosikan kemampuan kecerdasan buatan perusahaan dan rencana untuk memperluas jajaran kendaraannya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)