Di mana kawasan ini akan menjadi lokasi pengembangan amonia bersih, dengan memanfaatkan sumber energi baru dan terbarukan. Melalui amonia bersih, Pupuk Indonesia ingin menjadikan Indonesia sebagai hub dari pasar amonia dunia di masa depan.
Selain amonia bersih, Pupuk Indonesia grup juga melakukan pengembangan sejumlah produk petrokimia lainnya. Mulai dari soda ash, CO2 cair, methanol, dan sebagainya. Produk turunan dari industri pupuk ini dapat dimanfaatkan oleh industri lainnya, sekaligus mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor.
“Pengembangan amonia bersih dan kawasan industri hijau ini sejalan dengan agenda dunia dalam menurunkan emisi karbon. Namun untuk mewujudkannya dibutuhkan investasi yang besar dan penguasaan teknologi dari berbagai pihak,” jelas Panji.
Selain ekosistem energi hijau, Pupuk Indonesia juga memamerkan sepuluh inovasi digital terbaik di Hannover Messe 2023. Kesepuluh inovasi digital ini berasal dari tiga anak usaha Pupuk Indonesia, yaitu PT Pupuk Kalimantan Timur, PT Pusri Palembang, dan PT Petrokimia Gresik.
“Digitalisasi adalah bagian dari program transformasi bisnis Pupuk Indonesia grup. Digitalisasi ini kami terapkan pada bidang riset, pengadaan, produksi, distribusi, penjualan, hingga membangun talenta-talenta yang siap dengan era digital pada masa depan,” jelas Panji.
Digitalisasi di Pupuk Indonesia grup, lanjut Panji, dilakukan dengan menerapkan berbagai teknologi mutakhir. Misalnya saja penggunaan robot, simulation, internet of things (IoT), cyber security, cloud computing, big data, virtual reality, data analytics, dan sebagainya.
(Taufik Fajar)