IHSG Usai Libur Panjang Diproyeksi Melemah
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai libur panjang Lebaran berpotensi mengalami pelemahan. IHSG hari ini diproyeksi melemah ke area support 6.735 dan 6.744.
Sebagai informasi, IHSG pada perdagangan Jumat (18/4/2023) ditutup menguat 0,50% atau 34,22 poin di level 6.821. Adapun, sebanyak 245 saham harganya bergerak naik, sebanyak 276 saham harganya turun dan 204 saham lain harganya stagnan.
“IHSG gagal menembus ke atas 6.840 dan mestinya akan melanjutkan pembentukan wave b dengan pelemahan menuju zona support 6.735 dan 6.744,” kata Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova dalam risetnya, Rabu (26/4/2023).
Sementara itu, kata Ivan, ketika IHSG naik di atas 6.840 maka akan menguji kembali resisten krusial di level 6.872, di mana penembusan ke atas level tersebut akan mengonfirmasi struktur awal wave c naik.
Ia memproyeksikan, level support IHSG berada di 6.765, 6.735, 6.705, dan 6.667. Sementara level resistennya berada di 6.840, 6.872-6.901, 6.962 dan 7.006.
Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan sejumlah saham pilihan kepada investor yaitu, PT Harum Energy Tbk (HRUM) yang sedang membentuk koreksi jangka pendek dan akan mempertahankan peluang untuk melanjutkan fase uptrend sebelumnya apabila tetap di atas level 1.420.
Ivan merekomendasikan hold atau accumulative buy untuk saham HRUM pada rentang harga Rp1.470-Rp1.490, dengan target harga terdekat di Rp1.640.
