Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Siapa Setuju Kerja Hanya 4 Hari dalam Seminggu?

Hana Wahyuti , Jurnalis-Minggu, 30 April 2023 |03:32 WIB
Siapa Setuju Kerja Hanya 4 Hari dalam Seminggu?
Sistem Kerja 4 Hari dalam Seminggu. (Foto: okezone.com/Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Penerapan sistem 4 hari kerja telah dilakukan uji coba oleh beberapa perusahaan di Inggris. Namun banyak perusahaan tidak menjadikan kebijakan tersebut untuk dipermanenkan.

Bahkan ada juga perusahaan yang lebih memilih penerapan bisa kerja di mana saja atau fleksibel.

Di mana mereka meyakini hal itu membuat pekerjanya lebih sejahtera dan bahagia, berikut faktanya.

Bahkan sebanyak 30% di antaranya menjadikan perubahan ini permanen. Tercatat ada lebih dari 3.000 karyawan menerapkan uji coba ini dan 71% mengatakan tingkat kelelahan berkurang serta ada peningkatan kesehatan fisik dan kesejahteraan.

Perusahaan yang berpartisipasi dalam uji coba yang diselenggarakan oleh organisasi nirlaba 4 Day Week Global ini melaporkan juga bahwa pekerjanya dapat menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga mereka, melakukan hobi, dan lebih memperhatikan diri sendiri.

“Staf kami bekerja sangat keras setelah pandemi dan biaya hidup meningkat,” jelas Kepala Eksekutif Saluran Bantuan Saran Konsumen Citizens Advice, Alison Dunn.

Perusahaan-perusahaan di Inggris mulai melakukan uji coba pertama empat hari kerja dalam seminggu. Hasilnnya ternyat sangat meningkatkan produktivitas. Sehingga 30% perusahaan yang sudah menerapkan bakal permanenkan kebijakan ini.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement