JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) mencatat realisasi lifting minyak mencapai 615,5 ribu barel per hari (BPH) pada semester I-2023.
Hal ini meningkat jika dibandingkan dengan realisasi semester I-2022 614,5 ribu bph atau naik 0,16%.
BACA JUGA:
Sementara untuk target pada 2023 sebesar 660 ribu bph, sehingga realiasi lifting semester I-2023 baru 93,2% dari target.
Wakil Kepala SKK Migas, Nanang Abdul Manaf, menyatakan realisasi produksi gas selama enam bulan pertama 2023 ini sebesar 5.308 juta kaki kubik per hari (MMscfd).
"Realisasi itu turun 0,3% apabila dibandingkan dengan semester I tahun lalu yang mampu 5.326 MMscfd atau sementara target tahun ini sebenarnya 6.160 MMscfd," ujar Nanang dalam konferensi pers kinerja hulu migas di kantor SKK Migas, Selasa (18/7/2023).
BACA JUGA:
Menurutnya, realisasi lifting migas pada semester I-2023 sangat dipengaruhi oleh berbagai insiden yang terjadi pada awal tahun 2023 ini.