"Sementara, peningkatan harga minyak mentah untuk kawasan Asia Pasifik, selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut, juga dipengaruhi oleh permintaan minyak mentah yang kuat dari kilang-kilang China dan India, terutama untuk minyak mentah Rusia yang harganya lebih murah," pungkas Agung.
Sementara itu, perkembangan harga minyak mentah bulan Juli 2023 dibandingkan Juni 2023, sebagai berikut:
Dated Brent naik sebesar USD5,35/bbl dari USD74,70/bbl menjadi USD80,05/bbl. WTI (Nymex) naik sebesar USD5,77/bbl dari USD70,27/bbl menjadi USD76,04/bbl. Brent (ICE) naik sebesar USD5,18/bbl dari USD74,98/bbl menjadi USD80,16/bbl. Basket OPEC naik sebesar USD5,61/bbl dari USD75,19/bbl menjadi USD80,80/bbl. Rata-rata ICP minyak mentah Indonesia naik sebesar USD5,70/bbl dari USD69,36/bbl menjadi USD75,06/bbl.
(Feby Novalius)