JAKARTA - Kabar baik karena dana bansos dan BLT tetap ada hingga 2024. Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024, pemerintah menyiapkan anggaran perlindungan sosial (perlinsos).
Hal tersebut membuat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN), yakni Suharso Monoarfa angkat bicara, karena nilai tersebut tidak akan berpengaruh dalam mengentas kemiskinan yang masih tinggi di Indonesia.
Berikut ini dirangkum Okezone, fakta-fakta mengenai Bansos dan BLT yang akan cair di tahun 2024 tetapi mengalami penurunan. Senin (21/8/2024).
1. Alokasi Dana Lebih Tinggi dibandingkan Tahun Lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan anggaran perlinsos dialokasikan sebesar Rp493,5 triliun, lebih tinggi dari outlook APBN 2023 yang senilai Rp439,1 triliun.
“Tahun depan perlinsos kami tingkatkan 12,4%, mendekati anggaran saat tahun terjadinya pandemi, karena komitmen kami menurunkan kemiskinan ekstrem,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers RAPBN dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2024.
2. Rincian Anggaran Perlinsos
Secara lebih rinci, peningkatan anggaran perlinsos mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako yang naik sebesar Rp7,4 triliun menjadi Rp81,2 triliun.
Kemudian, anggaran untuk Program Indonesia Pintar (PIP), KIP Kuliah, Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional (PBI JKN), bantuan iuran pekerja bukan penerima upah dan bukan pekerja (PBPU BP) kelas III, serta bansos lainnya ditingkatkan sebesar Rp10,3 triliun. Dengan demikian, anggaran untuk program-program tersebut menjadi Rp82,3 triliun.
3. Peningkatan Efektivitas terhadap Penerima Bantuan Bansos
Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, pihaknya lebih akan fokus peningkatan efektivitas terhadap penerima bantuan perlinsos.
"Jadi dengan kita investasi di regsosek ini kita harap mudah-mudahan penerima manfaatnya itu lebih akurat. Sehingga kita koreksi dan menurunkan sedikit anggarannya," katanya.
4. Penerima Manfaat Perlinsos Bisa Berkurang
Menurut Suharso, penerima manfaat dari perlinsos tersebut tetap bahkan bisa berkurang. Tetapi, tidak dipungkiri juga jumlahnya juga bisa tetap, tidak mengalami penurunan ataupun peningkatan.
Baca Juga: 6 Fakta Bansos dan BLT Tetap Cair di 2024
(Kurniasih Miftakhul Jannah)