Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dampak El Nino, Kementan Upayakan Pompanisasi untuk Selamatkan 250 Hektare Sawah

Agustina Wulandari , Jurnalis-Kamis, 24 Agustus 2023 |18:40 WIB
Dampak El Nino, Kementan Upayakan Pompanisasi untuk Selamatkan 250 Hektare Sawah
Kementan upayakan pompanisasi untuk selamatkan 250 hektare sawah. (Foto: dok Kementan)
A
A
A

Menurutnya, petani bisa memperbaiki lahan kering dengan membeli Alsintan maupun mesin pencacah untuk panen. “Kita harus memperkokoh kekuatan sumber daya manusia (SDM) kita melalui KUR. Kemudian memperkokoh produksi kita dengan benih unggul dan pengembangan pupuk organik,” ujar Mentan SYL.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil menjelaskan, Kementan telah melaksanakan banyak program pengembangan bangunan konservasi air, seperti embung, irigasi perpompaan dan perpipaan.

"Di sini ada saluran irigasi Lajaroko mengairi sawah seluas 912 hektare. Kondisi saat ini air sangat berkurang sehingga air di saluran tidak dapat menjangkau lahan sawah sekitar 250 hektare, sehingga luas tanaman padi ini terancam gagal panen," ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, pihaknya akan memprioritaskan dan mengawal pemanfaatan sumber-sumber air sebagai suplesi pada lahan sawah yang terdampak kekeringan. “Kami segera mengindentifikasi sumber air alternatif yang masih tersedia dan dapat dimanfaatkan melalui perpompaan dan irigasi air tanah dangkal,” ucapnya.

Foto: dok Kementan


Tidak hanya itu saja, Kementan juga mengingatkan dinas agar alat dan mesin pertanian (Alsintan) dimanfaatkan untuk mengatasi mitigasi kekeringan.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement