2. Lokasi mangkal yang terlalu ramai
Saat kondisi akun driver Gojek kurang prima karena riwayat kinerja tersebut, maka sistem Gojek mendahulukan driver lain dengan riwayat kerja lebih baik. Semakin banyak driver sehat, semakin sulit pula persaingan akun sakit mendapatkan orderan.
Bocoran IT Gojek mengibaratkan jika terdapat empat driver berbeda dengan dua akun sehat dan dua akun sakit, maka yang didahulukan adalah dua akun sehat. Baru akun sakit pertama bisa mendapat orderan.
BACA JUGA:
3. Faktor device dan aplikasi
Tidak jarang driver menggunakan ponsel seadanya yang tidak memenuhi standar minimal perusahaan. Juga jarang melakukan pembaharuan aplikasi Gojek yang terpasang pada device. Sebabnya, menganggap versi terbaru tidak memiliki perubahan berarti daripada versi sebelumnya.
Padahal, dua faktor ini dapat mempengaruhi intensitas orderan yang masuk. Memperbarui aplikasi secara rutin dapat menutup kemungkinan adanya bug dan memaksimalkan performa driver.
(Zuhirna Wulan Dilla)