“Menjadi sesuatu yang akhirnya tidak bisa merata, yang akhirnya juga tidak membuat efisien BUMN tersebut. Terlepas daripada kesehatan yang hari ini sudah terjadi. Nanti saya coba komit disitu,” ucapnya.
“Karena memang, kembali keterkaitan daripada proyek-proyek itu, kalau terus di-anak-cucu-kan akhirnya tidak efisien juga. Kalau memang diperlukan, oke, tetapi kalau tidak diperlukan sebaiknya memang kita terus kurangi,” kata Erick/
Sejalan dengan langkah penyehatan perusahaan, Erick mengungkap adanya keberhasilan restrukturisasi BUMN. Berbeda dengan penutupan atau pembubaran perusahaan, upaya ini diambil untuk menyelamatkan perusahaan pelat merah.
(Feby Novalius)