"Di pasar saham, bulan Agustus outflow hingga Rp20,1 triliun dan bulan September outflow Rp1,6 triliun, secara ytd outflow Rp2,8 triliun," tambah Sri.
Tekanan tersebut, sambung dia, kembali mendorong yield berada pada tren kenaikan dalam 2 bulan terakhir, meskipun sempat membaik di awal September.
"Yield SBN 10 tahun naik 44 bps dibanding akhir Juli, secara ytd turun 21 bps," pungkas Sri.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)