JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan memperbaiki dan memperbaharui kereta ekonomi sebanyak lebih dari 200 kereta hingga 2026.
"Hingga tahun 2026 kereta ekonomi akan semua diperbaiki. Mungkin kalau disebut unit bisa sampe 200 unit kereta ekonomi yang harus kita perbaiki dan ganti," kata Direktur Niaga KAI Hadis Surya Palapa di Stasiun Senen, Jakarta, Selasa (26/9/2023).
Pada tahap pertama, KAI telah menyelesaikan 12 kereta atau gerbong. Di mana 12 kereta tersebut digandengkan dengan kereta Jayabaya.
KA ekonomi new Generation ini akan memberikan pengalaman yang lebih nyaman kepada pelanggan. Pasalnya masyarakat tidak akan menggunakan kursi tegak lurus lagi.
Melainkan dapat menikmati jenis kursi yang sudah menggunakan tipe captain seat yang membuat pelanggan semakin nyaman saat bersandar dan bisa diatur kemiringannya (reclining) serta bisa disesuaikan searah laju KA atau pun berhadapan (revolving).
Selain pada kursi, upgrade juga dilakukan pada interior kereta dengan ditambahkan Public Information Display System (PIDS) yang dapat menampilkan jam dan suhu.
Interior kereta juga dimodif mirip dengan kereta eksekutif seperti bentuk bagasi dan nuansa interior yang lebih cerah. Tak hanya itu, modifikasi juga dilakukan pada toilet dengan nuansa yang lebih mewah dan menggunakan toilet duduk. Tersedia juga tempat ibadah di kereta restorasi.
Adapun perbaikan tersebut dilakukan agar masyarakat dapat merasakan pengalaman yang menyenangkan dan nyaman selama dalam perjalanan jarak jauh.
"Dari kereta ekonomi yang sudah beroperasi saranya kita perbaiki dan kita renovasi dan akan lebih memberikan pengalaman kepada pelanggan yang lebih nyaman," katanya.
(Feby Novalius)