JAKARTA – Pemerintah Indonesia dinilai perlu berhati–hati dalam menentukan kebijakan terkait ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) untuk para petani sawit.
Pasalnya akan berakibat buruk bagi petani dan perkembangan ekonomi apabila regulasi yang dibuat malah membuat munculnya hambatan-hambatan ekspor CPO.
BACA JUGA:
Adapun kini pemerintah telah merencanakan penerbitan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) yang mengatur kebijakan ekspor CPO dan produk turunannya.
Direktur Eksekutif Search Research Institute, Piter Abdullah Redjalam menyebut soal pentingnya untuk mengawal dan mengamati terkait rencana penerbitan Permendag yang mengatur ekspor produk sawit.
BACA JUGA:
Jangan sampai aturan yang ada malah merugikan petani dan menghilangkan produk unggulan kita di global hilang.
“Jangan sampai produk sawit ini sama seperti masalah cengkeh dulu, perlu diperhatikan lebih lanjut sebelum membuat kebijakan karena dampaknya akan luar biasa kepada petani apabila ekspor CPO terganggu," katanya dalam acara peluncuran white paper perkembangan industri sawit Indonesia, Senin, 2 Oktober 2023.