Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Warga Singapura Harus Punya Sertifikat Rp1,6 Miliar demi Beli Mobil

Chindya Citra Agustina , Jurnalis-Kamis, 05 Oktober 2023 |12:00 WIB
Warga Singapura Harus Punya Sertifikat Rp1,6 Miliar demi Beli Mobil
Warga Singapura harus punya sertifikat demi bisa beli mobil. (Foto: Reuters)
A
A
A

Harga mobil yang meroket membuat mobil jauh dari jangkauan sebagian besar masyarakat berpendapatan menengah Singapura, sehingga melemahkan apa yang disebut oleh sosiolog Tan Ern Ser sebagai impian Singapura untuk meningkatkan mobilitas sosial yaitu memiliki uang tunai, kondominium, dan mobil.

 BACA JUGA:

Gaji rata-rata rumah tangga tahunan di Singapura adalah USD121,188.

Warga Singapura bernama Tan mengaku menjual mobil yang mereka beli ketika harga sertifikat sedang rendah untuk mendapatkan keuntungan.

“Ada kebutuhan untuk menurunkan aspirasi seseorang dari mencapai kehidupan yang baik menjadi kehidupan yang cukup baik,” kata Tan dilansir dari theguardian.com di Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Kemudian pria bernama Jason Guan (40) seorang agen asuransi dan ayah dua anak, mengatakan dia membeli mobil pertamanya, Toyota Rush, seharga USD65.000 pada tahun 2008, termasuk harga COE.

Kini Guan hidup tanpa mobil, fokus pada fasilitas lain yang ditawarkan Singapura untuk keluarganya.

“Sebagai seorang family man, hal ini tidak terlalu berpengaruh bagi saya karena Singapura masih memiliki sistem pendidikan yang baik dan stabil. Dari segi keamanan, ini masih salah satu negara teraman,” pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement