JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak mixed pada perdagangan Selasa (21/11/2023). Sejumlah sentimen mempengaruhi market mulai dari kabar makro domestik hingga mancanegara.
“Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 6.933-7.000,” kata Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih dalam riset Selasa (21/11).
Dari dalam negeri pelaku pasar menanti pengumuman data current account (transaksi berjalan) Indonesia pada kuartal III-2023 yang berpotensi menurun sejalan dengan landainya surplus neraca perdagangan.
Investor juga menantikan keputusan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) yang berpotensi tetap di level 6%.
Risalah pertemuan The Fed pada periode November juga bakal menjadi perhatian pasar minggu ini, sebagai petunjuk atas kebijakan suku bunga di akhir tahun. Sebelumnya dalam dua pertemuan akhir The Fed telah menahan bunga acuan di 5,25% - 5,5%.
Berikut adalah deretan rekomendasi saham dari Ajaib Sekuritas:
AKRA
Buy : 1.460
TP : 1.510
Stop loss: <1.420
AKRA berpotensi reversal dari bearish jangka pendek membentuk long white candle di area support. Pergerakan harga di atas MA (5 dan 100), indikator stochastic bergerak naik dan MACD bar histogram melemah terbatas.
Per Senin (20/11), harga crude oil WTI kembali menguat di level USD 77,6 per barel atau naik +2,25%. Sementara itu, Presiden Direktur AKRA menambah kepemilikan saham AKRA sebanyak 975.200 lembar saham atau setara 0,0024% jumlah saham beredar pada 9-15 November 2023 dengan harga rata-rata Rp 1.477,58 per saham.