"Karena sebetulnya ada di beberapa tempat tanahnya potensial, seperti Sumbawa, Bima. Kalau selama ini mungkin lebih bergantung pada yang di Grobogan," lanjut istri dari Calon Presiden Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo tersebut.
Atikoh mengatakan, penggunaan kedelai lokal untuk bahan baku tempe dan tahu sejatinya bisa menghasilkan rasa lebih enak. Hanya saja, ketahanannya belum sebaik kedelai impor.
"Kalau dari sisi kualitas, rasa menggunakan kedelai lokal itu lebih enak. Cuma mungkin dari sisi ketahanannya, ini bisa by riset untuk bisa tahu (cara) mereka tetap kuat tidak basi," tuturnya
Tak hanya itu, Atikoh juga mencatat keluhan perajin tahu soal subsidi harga bahan baku. Mereka mengatakan, selama ini subsidi hanya diberikan kepada tengkulak.
"Harapannya juga bisa diberikan langsung kepada para perajin tahu subsidi harga bahan baku," pungkas Atikoh.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)