JAKARTA - Harga emas logam mulia menunjukkan tren kenaikan. Tercatat, harga emas dunia pernah mencatatkan rekor tertinggi pada Desember 2023.
Kenaikan harga emas dunia tentu mengerek pergerakan harga emas logam mulia di Indonesia, termasuk harga emas logam mulia yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam.
Menurut General Manager Unit Bisnis Pengolahan dan Permurnian (UBPP) Logam Mulia Antam Purwanto, emas logam mulia bisa menjadi instrumen investasi bagi generasi muda. Emas logam mulai bisa dibeli secara langsung ke gerai atau butik Antam maupun bisa juga dengan melalui tabungan emas.
"Kalau kita lihat pergerakan emas dunia, harga emas logam mulia trennya naik," kata Purwanto saat ditemui dalam acaran peluncuran produk emas lmIek Shio Naga di Jakarta, Rabu 10 Januari 2024.
Menurutnya, harga emas mengalami kenaikan sekira 9-10% per tahun. Jadi emas bisa menjadi salah satu instrumen investasi. Tercatat, saat ini harga emas Antam Rp1,1 juta per gram yang tahun-tahun sebelumnya bergerak di kisaran Rp800 ribu-Rp900 ribuan.
Direktur Operasi dan Produksi Antam Hartono menambahkan, emas merupakan investasi yang menarik karena bersifat likuid, sehingga jika suatu waktu membutuhkan uang segera bisa langsung dijual.
"Emas juga punya karakter lindung nilai, ketika ada kontraksi ekonomi biasanya harga emas akan naik," ujarnya.
Dia menyarankan bagi yang ingin investasi emas dimulai dari sekarang. Hal ini mengacu kepada tren kenaikan harga emas setiap tahunnya.
"Kalau mau beli emas beli sekarang karena di waktu kemudian bisa kenaikan 9%-10% per tahun," ujarnya.