Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jepang-Inggris Resesi, Jokowi Kencangkan Ikat Pinggang

Mieke Dearni Br Tarigan , Jurnalis-Selasa, 27 Februari 2024 |08:10 WIB
Jepang-Inggris Resesi, Jokowi Kencangkan Ikat Pinggang
Resesi Ekonomi Jepang dan Inggris. (Foto: Okezone.com/Freepik)
A
A
A

Ekonomi Jepang dilaporkan tergelincir ke dalam resesi setelah dua kuartal mengalami kontraksi pada kuartal ketiga dan keempat tahun lalu.

Data pemerintah Jepang menunjukkan bahwa ekonomi negara tersebut menyusut pada tingkat tahunan sebesar 0,4 persen pada periode Oktober-Desember karena daya belanja yang lemah.

Menurut angka awal pemerintah, Produk Domestik Bruto (PDB) riil Jepang, yang merupakan nilai total barang dan jasa yang diproduksi di negara tersebut, menyusut sebesar 0,1% dari kuartal sebelumnya. Hal ini menandai kontraksi untuk kuartal kedua setelah penurunan sebesar 0,8% yang tercatat pada kuartal ketiga 2023.

Sementara itu, perekonomian Inggris dilaporkan mengalami kontraksi sebesar 0,1% pada kuartal III 2023. Kinerja ekonomi yang negatif ini berlanjut pada kuartal IV 2023 dengan penurunan sebesar 0,3%.

Baca Selengkapnya : Jepang dan Inggris Resesi, Jokowi Mulai Was-was! Siapkan Rencana Antisipasi Krisis

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement