Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cadangan Beras Indonesia 1,3 Juta Ton, Kalau Panen Terlambat Tinggal Impor

Binti Mufarida , Jurnalis-Jum'at, 01 Maret 2024 |08:39 WIB
Cadangan Beras Indonesia 1,3 Juta Ton, Kalau Panen Terlambat Tinggal Impor
Harga Beras Naik. (Foto: Okezone.com/Setwapres)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menjamin cadangan atau stok beras aman menjelang Ramadhan 1445 Hijriah yang tinggal hitungan hari. Data Bulog saat ini, stok beras sebanyak 1,3 juta ton di seluruh Indonesia.

“Bahwa diperkirakan cadangan beras cukup,” tegas Wapres usai menghadiri Indonesia-New Zealand Halal Business Engagement, di Selandia Baru, Jumat (1/3/2024).

Lebih lanjut, Wapres menjelaskan bahwa cadangan beras di Indonesia memang sempat mengalami defisit akibat panen terlambat, sehingga dilakukan impor.

“Kalau beras itu kan, memang ada defisit kita karena itu pemerintah mengimpor beras, panen terlambat, jadi ada defisit, panen terlambat kemudian mengimpor.”

Meskipun, kata Wapres, menjaga ketersediaan impor beras juga tidak mudah mengingat negara-negara eksportir beras juga mengalami hal yang sama seperti di Indonesia, salah satunya akibat fenomena El Nino

“Jadi penyediaan, ketersediaan beras cukup melalui (impor) ini. Memang impor ini karena import juga tidak mudah kan, negara-negara lain juga mengalami hal yang sama,” kata Wapres.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement