Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wall Street Dibayangi Sentimen Pemilu Amerika Serikat 2024

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Minggu, 10 Maret 2024 |13:13 WIB
Wall Street Dibayangi Sentimen Pemilu Amerika Serikat 2024
Wall Street Ditutup Menguat. (foto: Okezone.com/Reuters)
A
A
A

Pada saat yang sama, tahun-tahun pemilu juga penuh dengan volatilitas. Analis di BofA Global Research mencatat pada tahun pemilu sebelumnya, Indeks Volatilitas Cboe (.VIX), telah meningkat rata-rata 25% dari kuartal kedua hingga November.

Volatilitas cenderung turun setelah periode pemilu. BofA baru-baru ini meningkatkan targetnya terhadap S&P 500 menjadi 5.400, dari 5.000.

Dari sisi tren sejarah mungkin bakal menguntungkan Biden. Sejak munculnya Super Tuesday pada 1976, kenaikan S&P 500 sepanjang tahun ini juga didorong oleh katalis kemenangan partai politik presiden dalam pemilu, menurut data LPL Financial. Di sisi lain, LPL juga mencatat bahwa penguatan S&P 500 belakangan ini juga terjadi seiring dengan posisi Trump dalam survei nasional.

“Perekonomian berjalan dengan baik – dan kita akan melihat apakah Biden mendapat apresiasi atas hal tersebut,” kata Jeff Buchbinder, kepala strategi ekuitas untuk LPL Financial.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement