Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dirut Bulog Sebut Harga Beras Sulit Turun

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Selasa, 19 Maret 2024 |10:21 WIB
Dirut Bulog Sebut Harga Beras Sulit Turun
Harga beras Naik (Foto: MPI)
A
A
A

Saat ini biaya produksi GKG masih stabil, kendati Bayu memperkirakan ongkos akan lebih tinggi kedepannya. Dia mencatat, bila ada harga gabah lebih rendah itu merupakan jenis gabah basah lantaran masih musim hujan.

"Kalau harga gabah naik, maka harga beras tidak akan bisa serendah sebelum terjadi perubahan ini. Berapa perhitungannya saya tidak tahu, nanti apalah Bapanas atau BPS yang menentukan. Bayangannya, harga beras akan bertahan tidak akan serendah seperti sebelumnya," bebernya.

Sebelumnya, DPR meminta Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) menaikan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah kering giling. Ketua Komisi IV DPR RI Sudin menyebut kenaikan diperlukan karena biaya produksi gabah kering giling per kilogram mengalami kenaikan menjadi Rp5.500.

Meski tidak menafikan bahwa kenaikan HPP GKG akan memperluas inflasi, Sudin menilai Kementan dan Bapanas berani ambil sikap untuk menaikan harga pembelian pemerintah.

“Karena kemarin saya diskusi sama orang IPB itu sudah mencapai Rp 5.500 biaya produksi per kilo (GKG), komersial. Jadi saran saya kepada pemerintah kalau memang biaya produksinya tinggi, naikan saja HPP-nya,” ujar Sudin saat rapat kerja beberapa waktu lalu.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement