Presiden Jokowi, kata Airlangga, juga menyampaikan bahwa ke depan food resiliency dan green energy menjadi penting. Karena, katanya, Indonesia punya program terkait dengan energi bersih yakni hydro, solar, geotermal.
"Dan juga dari World Bank mengatakan juga pentingnya untuk pengembangan transmisi infrastruktur, transmisi listrik. Dan tentu ini menjadi prioritas-prioritas yang perlu dilakukan oleh pemerintah. Bapak Presiden juga mengingatkan bahwa transisi energi perlu mementingkan harga yang affordable bagi masyarakat. Oleh karena itu multiple source of energy dengan transmisi yang terkonektivity antar pulau tentunya diharapkan bisa membuat harga bisa dinikmati oleh masyarakat," kata Airlangga.
"Tentunya berbagai subsidi yang dilakukan oleh pemerintah, juga tentunya ke depan, subsidi ini akan ditujukan kepada mereka yang berhak," tandasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)