6 Fakta Wisma Atlet Jadi Rusun Sewa
JAKARTA – Pemerintah telah mengumumkan rencana untuk mengubah Wisma Atlet menjadi rumah susun sewa (rusunawa) yang dapat diakses oleh masyarakat umum.
Wisma atlet yang berlokasi di Kemayoran, Jakarta Pusat awalnya dibangun untuk mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018. Wisma ini dirancang untuk menampung ribuan atlet dari berbagai negara peserta.
Wisma atlet ini dibangun dengan standar internasional, fasilitas ini dilengkapi dengan berbagai sarana penunjang seperti ruang latihan, ruang makan, dan area rekreasi.
Pada awal 2020, pandemi covid-19 melanda Indonesia dan memicu kebutuhan mendesak akan fasilitas kesehatan tambahan. Pemerintah mengambil langkah cepat dengan mengubah Wisma Atlet menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Setelah penurunan kasus Covid-19 dan berakhirnya masa darurat pandemi, Wisma Atlet kembali mengalami transformasi. Pada awal 2023.
Berikut fakta-fakta terkait wisma atlet yang menjadi rusun sewa dirangkum Okezone, Sabtu (10/9/2024).
1. Pemanfaatan aset negara
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada opsi Wisma Atlet jadi hunian komersial. Hal tersebut akan dikaji oleh BLU.
"Kalau jual, nggak, karena aset negara mungkin nanti pemanfaatan aset negara saja," kata Sri Mulyani, Sabtu (10/8/2024).
2. Dampak Positif
Dengan demikian, Wisma Atlet akan didesain melalui Inpres baru untuk memanfaatkan aset tersebut agar dia bisa memberikan dampak positif baik untuk kegiatan ekonomi di sekitar atau di Jakarta, tapi di saat yang sama juga ada fungsi publiknya.
3. Ahli fungsi ke rusun sewa
Langkah ini diambil untuk memanfaatkan bangunan yang ada secara efektif dan memberikan solusi perumahan bagi warga Jakarta. Rusunawa Wisma Atlet menawarkan unit-unit dengan harga sewa yang terjangkau, terutama untuk kalangan pekerja dan mahasiswa.
4. Letak Strategis
Fasilitas yang tersedia mencakup area parkir, ruang terbuka hijau, dan akses mudah ke transportasi umum. Dengan letaknya yang strategis di pusat kota, rusunawa ini diharapkan dapat mengurangi tekanan kebutuhan perumahan di Jakarta.
5. Pengelolaan perubahan
Wisma Atlet bekas Asean Games bakal dikomersilkan menjadi rumah susun. Pengelolanya Badan Layanan Umum (BLU) di bawah koordinasi Kementerian Sekretariat Negara.
6. Jadi Komersil
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada opsi Wisma Atlet jadi hunian komersial. Hal tersebut akan dikaji oleh BLU.
Adapun BLU yang berada di bawah Kementerian Sekretaris Negara, lanjut Sri Mulyani, sedang mengkaji segala opsi yang ada untuk pemanfaatan Wisma Atlet dengan hunian ASN adalah salah satunya.
(Feby Novalius)
