Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fakta Terungkap, Sri Mulyani Buka-bukaan Data APBN 2023 Jokowi

Suchika Julian Putri , Jurnalis-Selasa, 20 Agustus 2024 |15:02 WIB
Fakta Terungkap, Sri Mulyani Buka-bukaan Data APBN 2023 Jokowi
Menteri Keuangan Sri Mulyani soal Data APBN 2023 (Foto: Okezone)
A
A
A

Sementara itu, angka kemiskinan menurun dari 9,54 persen menjadi 9,36 persen, dan indeks pembangunan manusia naik dari 73,77 menjadi 74,39.

“Pada tahun 2023, pengelolaan transaksi APBN juga mengalami perbaikan. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) mencapai nilai terendah yaitu hanya Rp19 triliun. Sejak tahun 2008 ini adalah SILPA terendah,” ujarnya pula.

Dia pun menyatakan bahwa kinerja pemerintah semakin baik dalam mengelola APBN, sehingga semua transaksi dapat terkonsolidasi dan diidentifikasikan dengan baik yang ditunjukkan dengan transaksi antarentitas yang bernilai nihil untuk pertama kalinya.

Kinerja positif lainnya terlihat pada tingkat inflasi yang terus dijaga rendah pada kisaran 2,6 persen year-on-year (yoy), lebih rendah dari tahun 2022 yang mencapai 5,5 persen yoy.

Laju inflasi di Indonesia tercatat jauh lebih rendah dan stabil dibandingkan negara-negara G20 lain, seperti Rusia (7,4 persen), Turki (64,8 persen), dan Argentina (211,4 persen).

Sri Mulyani mengatakan bahwa tingkat inflasi yang rendah tersebut mendukung stabilitas harga komoditas, sehingga daya beli masyarakat pun terjaga dan mampu menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Dia menuturkan bahwa Indonesia mampu membukukan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,05 persen yoy pada 2023, saat ekonomi global tengah diliputi ketidakpastian karena suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat, yang biasa disebut The Fed, melonjak 500 basis poin (bps)

“Indonesia termasuk negara yang melakukan konsolidasi fiskal tercepat tanpa mendisrupsi pertumbuhan dan kinerja ekonomi reformasi struktural disertai pengelolaan fiskal yang prudent, untuk mendukung perbaikan dan pemulihan kesejahteraan rakyat yang terpukul akibat pandemi,” katanya lagi.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement