Dia mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun lalu amat bergantung pada kegiatan perekonomian dalam negeri karena kondisi perekonomian dunia yang masih diliputi ketidakpastian serta harga komoditas perdagangan global yang tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya.
“Di Indonesia ini, kalau harga komoditas sedang tidak dalam puncaknya, tidak booming, maka ekonomi kita itu akan sangat didorong oleh event, baik yang rutin keagamaan, seperti Lebaran, bulan puasa, dan Natal, ditambah dengan kegiatan yang sifatnya non-rutin yang 5 tahun sekali, yaitu pemilu,” imbuhnya.
(Feby Novalius)