Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harta Kekayaan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Terkaya Berharta Rp2,6 Triliun

Kurniasih Miftakhul Jannah , Jurnalis-Selasa, 18 Februari 2025 |21:56 WIB
Harta Kekayaan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Terkaya Berharta Rp2,6 Triliun
Harta Kekayaan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Terkaya Berharta Rp2,6 Triliun (Foto: KKP)
A
A
A

JAKARTA - Harta kekayaan Sakti Wahyu Trenggono, menteri terkaya berharta Rp2,65 triliun.  Berdasarkan laman resmi e-lhkpn yang dilaporkan 31 Desember 2023, harta kekayaan Sakti Wahyu Trenggono mencapai Rp2.655.900.513.951 atau sekitar Rp2,6 triliun.

1. Sumber Kekayaan

Berikut sumber kekayaan yang didapat oleh Wahyu Trenggono, dirangkum oleh Okezone:
- Pernah menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan INKUD.
- Komisaris di PT. Tower Bersama Tbk. sejak tahun 2009.
- Komisaris di PT. Merdeka Copper Gold Tbk. sejak tahun 2013.
- Inisiator berdirinya Asosiasi Penyedia Infrastruktur Menara Telekomunikasi Indonesia (ASPIMTEL)
- Pengusaha lokal

2. Harta Kekayaan 

Sakti Wahyu Trenggono menempati posisi kedua sebagai menteri terkaya di kabinet. Berdasarkan data LHKPN 2023, harta kekayaannya mencapai Rp2,66 triliun, meningkat 9,7 persen dari laporan tahun 2020 sebesar Rp2,42 triliun. Kekayaannya didominasi oleh surat berharga dengan nilai total Rp2,22 triliun.
Ia juga memiliki harta lainnya senilai Rp166 miliar, kas dan setara kas sebesar Rp156 miliar, serta harta bergerak lainnya senilai Rp22,9 miliar. Trenggono melaporkan kepemilikan tanah dan bangunan senilai Rp91 miliar yang tersebar di berbagai daerah seperti Bekasi, Sragen, Cianjur, Jakarta Selatan, Buleleng, Boyolali, dan Sleman.
Trenggono juga memiliki dua mobil dan satu motor dengan total nilai Rp1,81 miliar, termasuk Audi RS 5 Sedan 2015, Mini Cooper S Countryman 2023, dan Honda Beat Solo 2018. Sama seperti Widiyanti, Trenggono juga tidak memiliki utang, sehingga seluruh kekayaannya bersih.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement