Dalam rangka mendukung pendanaan Danantara, pemerintah akan menerapkan strategi penghematan anggaran dalam tiga tahap dengan total nilai mencapai Rp750 triliun. Pemangkasan anggaran tahap pertama dimulai dengan penghematan Rp300 triliun, sedangkan tahap kedua ditargetkan mencapai Rp308 triliun.
Selain itu, pemerintah juga mengalokasikan dana dari dividen BUMN sebesar Rp300 triliun. Dari jumlah tersebut, Rp100 triliun akan dikembalikan sebagai modal kerja bagi BUMN, sementara sisanya akan digunakan untuk investasi melalui BP Danantara serta mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Sisanya kita berarti akan punya USD20 miliar (Rp324,3 triliun dengan kurs Rp16.200). Ini tidak akan kita pakai, kita serahkan ke Danantara untuk diinvestasikan," ungkap Prabowo.
Prabowo menegaskan bahwa Danantara akan menjadi salah satu langkah transformasi ekonomi terbesar dalam sejarah Indonesia. Dengan pengelolaan investasi yang terstruktur, dia optimis bahwa Indonesia akan mengalami percepatan pertumbuhan ekonomi dalam beberapa tahun ke depan.
"Saya sangat yakin, saya sangat optimistis. Indonesia akan maju dengan kecepatan penuh," tegasnya.
(Feby Novalius)