Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Prabowo Bidik Sumber Baru Pendapatan Negara dari Minerba

Rayhan Ramdhani , Jurnalis-Jum'at, 21 Maret 2025 |10:49 WIB
Prabowo Bidik Sumber Baru Pendapatan Negara dari Minerba
Prabowo Bidik Sumber Baru Pendapatan Negara dari Minerba (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto membidik sumber-sumber baru pendapatan negara dari sektor mineral dan batu bara (minerba). Di antaranya dengan meningkatkan besaran royalti untuk emas, nikel, dan beberapa komoditas lainnya termasuk batu bara.

Hal ini disampaikan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia usai Prabowo memanggil dirinya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ke Istana, Kamis sore. Prabowo memanggil menteri untuk membahas regulasi terkait peningkatan dan perluasan royalti tersebut.

“Tadi kami membahas, melakukan exercise beberapa sumber-sumber pendapatan negara baru, khususnya peningkatan royalti di sektor emas, nikel, dan beberapa komoditas lain, termasuk di dalamnya adalah batu bara. Di samping itu, kami juga sedang mempertimbangkan untuk menggali beberapa produk turunan lain dari mineral kita yang selama ini belum menjadi bagian dari pendapatan negara,” kata Bahlil Lahadalia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis malam.

1. Bahlil Godok Revisi Aturan

Oleh karena itu, Bahlil menyebut pemerintah saat ini menggodok draf untuk merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2022 tentang Perlakuan Perpajakan dan/atau Penerimaan Negara Bukan Pajak di Bidang Usaha Pertambangan Batubara.

“Perubahannya sekarang sudah hampir final, sedikit lagi. (Perubahan terkait) royalti, baik dari bahan bakunya sampai dengan barang jadinya. Ini juga dalam rangka menunjang proses hilirisasi,” kata Menteri ESDM.

Menkeu Sri Mulyani Bareng Kepala BKPM Bahlil Lahadalia Raker Bahas RUU PPSK

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement