Selain ASN yang masih aktif bekerja, pemerintah juga telah mencairkan THR bagi pensiunan. Hingga saat ini, realisasi pembayaran mencapai Rp11,57 triliun, atau 98,18% dari target Rp11,786 triliun.
"Pembayaran THR pensiunan telah dilakukan pencairan SP2D ke bank penyalur pada tanggal 17 Maret 2025, dengan target sebesar Rp11,786 triliun untuk 3.643.828 pensiunan," pungkas Sri Mulyani.
Penyaluran THR bagi pensiunan dilakukan melalui PT Taspen dan PT Asabri untuk pensiunan TNI/Polri. PT Taspen menyalurkan Rp10,19 triliun untuk 3.095.503 pensiunan, sedangkan PT Asabri menyalurkan Rp1,37 triliun untuk 481.856 pensiunan.
Sri Mulyani berharap pencairan THR bagi ASN di daerah bisa segera terealisasi agar seluruh pegawai dapat menerima hak mereka sebelum Lebaran. Namun, kepastian pencairan ini masih bergantung pada masing-masing pemda dalam menerbitkan peraturan daerah yang diperlukan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)