Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

China Tolak Kebijakan Tarif Impor AS

Vebyola Lutfikaputri , Jurnalis-Selasa, 08 April 2025 |05:07 WIB
China Tolak Kebijakan Tarif Impor AS
China Tolak Kebijakan Tarif Impor AS (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah China mengkritik kebijakan baru Trump terkait tarif impor resiprokal Amerika Serikat (AS). Sebab China menilai keputusan tersebut dapat menghancurkan tatanan perdagangan global yang ada.

1. Tanggapan China

China beranggapan selain berpotensi mengganggu sistem perdagangan multilateral yang didasarkan pada peraturan serta tatanan ekonomi dan perdagangan internasional yang sudah dibangun selama ini. Mereka juga menilai tindakan AS ini sebagai pelanggaran langsung terhadap ketentuan yang berlaku di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

“Tindakan ini secara serius melanggar aturan WTO dan merusak sistem perdagangan multilateral yang berbasis aturan,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, Senin (7/4/2025). 

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump secara resmi memberlakukan kenaikan tarif sebesar 25% untuk semua produk baja dan aluminium yang masuk ke AS. Kebijakan ini diambil dengan tujuan untuk menciptakan lebih banyak pekerjaan di sektor manufaktur Amerika.

Sementara itu, dilaporkan bahwa hampir seluruh produk yang berasal dari China telah dikenakan tarif sebesar 10% sejak awal Februari. Kabarnya, tarif ini akan kembali dinaikkan menjadi 20% pada bulan Maret 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengurangi pasokan narkotika jenis fentanil dari China ke wilayah Amerika Serikat.

 

2. China Menolak Tegas

China menolak dengan tegas atas tindakan yang diambil Amerika Serikat yang memberlakukan tarif terhadap beberapa negara, termasuk China dengan alasan resiprokal.

“China dengan tegas menolak tarif yang tidak dapat diterima ini dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mempertahankan kepentingan sahnya,” ungkap Guo Jiakun. 

Menurutnya, kebijakan proteksionisme merupakan Tindakan yang sia-sia, serta konflik perdagangan dan penerapan tarif ini tidak akan menguntungkan pihak manapun.

Pihak China pun meminta Amerika Serikat untuk mengakhiri Tindakan yang dianggap tidak logis ini. Mereka juga memberikan Solusi untuk menyelesaikan konflik perdagangan antara China dan negara-negara lain menggunakan konsultasi yang didasarkan pada prinsip kesetaraan, saling menghormati dan keuntungan bersama.

Baca Selengkapnya : China Kecam Tarif Trump, Sistem Perdagangan Dunia Jadi Rusak!

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement