Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bank Mandiri (BMRI) Salurkan KUR Rp12,8 Triliun hingga Maret 2025

Anggie Ariesta , Jurnalis-Minggu, 27 April 2025 |21:28 WIB
Bank Mandiri (BMRI) Salurkan KUR Rp12,8 Triliun hingga Maret 2025
Bank Mandiri Salurkan KUR (Foto: Okezone)
A
A
A

2. Disalurkan ke Sektor Produksi

Menurut Darmawan, sebagian besar KUR Bank Mandiri disalurkan ke sektor produksi, yaitu sebesar 59,88 persen atau sekitar Rp7,68 triliun. Sementara sektor non-produksi menyumbang Rp5,15 triliun atau 40,12 persen. 

Sektor pertanian tercatat sebagai penerima terbesar dengan total pembiayaan Rp3,81 triliun atau 29,72 persen dari keseluruhan KUR yang disalurkan. Kemudian disusul sektor jasa produksi sebesar Rp2,71 triliun, industri pengolahan Rp984 miliar, perikanan Rp 164 miliar, dan sektor pertambangan Rp6,1 miliar.

Dari segi jenis kredit, KUR Kecil mendominasi dengan nilai Rp8,18 triliun, diikuti KUR Mikro sebesar Rp4,64 triliun.

“Dalam mendorong realisasi penyaluran KUR, Bank Mandiri mengedepankan keberlanjutan dan inklusivitas. Dengan memperkuat sektor produksi, kami berharap dapat turut mendorong UMKM agar mampu meningkatkan kapasitas usaha dan daya saing secara berkelanjutan,” ungkap Darmawan.

Dalam menjaga kualitas kredit, Bank Mandiri tetap menerapkan prinsip kehati-hatian. Rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) untuk KUR pun masih terjaga dalam tren yang membaik.

Bank Mandiri juga terus mengembangkan layanan berbasis digital seperti Livin’ by Mandiri, Kopra by Mandiri, dan Livin’ Merchant, agar UMKM lebih mudah mengakses pembiayaan, transaksi, dan pengelolaan keuangan. 

Selain itu, jaringan Mandiri Agen di berbagai daerah juga dioptimalkan untuk memperluas penyaluran KUR dan edukasi keuangan.

“Dengan dukungan yang berkelanjutan serta kolaborasi erat bersama seluruh pemangku kepentingan, kami optimistis penyaluran KUR Bank Mandiri semakin optimal, tepat sasaran, dan memberikan kontribusi nyata terhadap penguatan ekonomi nasional,” pungkas Darmawan.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement